Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Sahut-sahutan Menteri Susi dan Anton Sihombing di Rapat Banggar DPR

Written By empatlima on Kamis, 22 Januari 2015 | 00.44

Jakarta -Hari ini mungkin pertama kalinya Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti melakukan rapat tatap muka dengan DPR. Kali pertama ini dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR terkait perumusan Rancangan APBN Perubahan (APBN-P) 2015.

Rapat berjalan cukup seru. Susi yang memang tengah populer memberantas pencurian ikan (illegal fishing) jadi sorotan dalam rapat tersebut.

Selain Susi, hadir dalam rapat Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri ESDM Sudirman Said, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Pada rapat itu, Susi mendapatkan kesempatan memaparkan program-program Kementerian Kelautan dan Perikanan pada 2015-2019. Fokus Susi jelas memberantas illegal fishing dan meningkatkan pendapatan dari sektor perikanan.

Di sela-sela rapat tersebut, terdengar celetukan soal Susi sebagai calon presiden.

"Menteri KKP ini sepertinya sangat populer, semua kegiatannya terekspos. Saya salut. Kalau nanti ada pemilihan presiden, saya yang pertama mencalonkan Ibu jadi presiden," sindir Anton Sihombing, anggota Badan Anggaran DPR dari Fraksi Partai Golkar dalam rapat yang dilakukan di Gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta, Rabu (20/1/2015).

Anton menyebutkan beragam kebijakan yang dikeluarkan oleh Susi sangat luar biasa. Seperti pemberantasan illegal fishing, hingga peningkatan kesejahteraan nelayan.Next



(dnl/asy)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com

00.44 | 0 komentar | Read More

Walker Yakin Tottenham Masuk Empat Besar



LONDON, KOMPAS.com - Bek Tottenham Hotspur, Kyle Walker, percaya diri bila timnya akan menempati urutan empat besar musim ini di Premier League. Menurut Walker, kualitas Tottenham musim ini menjadi jaminan mampu bersaing dalam perebutan tiket ke Liga Champions, musim depan.

Spurs baru saja menelan kekalahan menyakitkan 0-3 dari West Ham United, di Stadion White Hart Lane, Minggu (6/10/2013). Kekalahan tersebut membuat Tottenham terlempar dari empat besar dan kini menduduki urutan keempat dengan selisih hanya tiga poin dari pemimpin klasemen, Arsenal.

"Sebenarnya, masih terlalu dini berbicara mengenai posisi akhir klasemen. Tetapi, jika kami mampu mempertahankan kekuatan kami, aku rasa tak ada alasan mengapa kami tidak bisa mencapai empat besar," kata Walker dilansit Daily Mirror.

"Kami membuat banyak perubahan di skuad selama musim panas. Tetapi, semua pemain yang datang mampu menyatu dengan baik bersama para pemain lain. Semua pemain saling membantu satu sama lain," lanjutnya.

"Kami telah mendatangkan kualitas seluruh skuad dan semakin kami terbiasa bermain sebagai sebuah tim, maka semakin baik hasil yang akan kami dapatkan," tutup Walker.




Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:








Penulis: Okky Herman Dilaga
Editor: Okky Herman Dilaga


00.21 | 0 komentar | Read More

Yahoo Indonesia


Cubans look fondly to U.S. as talks to resume relations start


By David Adams HAVANA (Reuters) - Miguel Barnet, one of Cuba's most prominent Communist Party intellectuals, fondly recalls his teenage years in the 1950s, attending one of Havana's elite private schools, singing in the Episcopal church choir and performing in American musicals. "I love North American culture, I was shaped by it," Barnet, a 74-year-old noted poet and anthropologist who is also a member of Cuba's powerful Council of State, said at his office in Havana, where images of Cuba's revolutionary leaders, Fidel Castro and Ernesto "Che" Guevara, adorn the walls. After more than five decades of hostility from Washington, most Cubans firmly oppose U.S. policies and the long economic embargo against their communist-led country but they admire U.S. culture. Many have relatives living in the United States, Cuban teenagers listen more to rap and hip hop than to home-grown son and salsa, and baseball is the country's most popular sport.


00.17 | 0 komentar | Read More

Snapdragon 810 Diserang Isu Panas, Qualcomm Tetap Pede

Singapura - Qualcomm tampaknya tak mau ambil pusing dengan isu panas berlebih alias overheat yang menyerang Snapdragon 810, seri prosesor terbarunya yang didesain smartphone flagship kelas atas di pasaran saat ini.

Para petinggi Qualcomm yang ditemui detikINET dan sejumlah media di Singapura, Rabu (21/1/2015), mengaku tak mau terlalu serius menanggapi rumor yang katanya masih bersifat spekulasi itu.

"Anda boleh saja terus mengejar rumor tentang overheat yang tak ada habisnya, tapi kami tak bisa berkomentar tentang hal itu," tegas Tim McDonough, Vice President Marketing Qualcomm di sela demo produk Snapdragon 810.

Dari kabar yang beredar, prosesor buatan Qualcomm yang sudah mendukung komputasi 64 bit itu masih menyimpan sejumlah masalah. Salah satunya adalah soal suhu berlebih.

Masalah ini konon berujung pada performa yang anjlok, terutama kemampuan di sektor grafis. Karena yang terpengaruh langsung adalah chip grafis yang ada dalam Snapdragon 810.

Panas berlebih ini timbul karena Qualcomm mengganti cluster Cortex-A53 yang berdaya rendah dengan cluster Cortex-A57 yang fokus pada performa. Niatnya tentu agar Snapdragon 810 punya performa yang lebih baik lagi, tapi hal itu malah berakibat pada overheat.

Padahal Qualcomm telah menerapkan metode yang sama di Snapdragon 805 dan berhasil. Lantas mengapa di Snapdragon 810 malah panas? Kabarnya meski pakai metode yang sama Qualcomm disebut mencoba menaikkan kecepatan clock-nya.Next



(rou/ash)
00.11 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger